Hasil pengamatan daun rhoeo discolor. Tabel 1. Hasil pengamatan daun rhoeo discolor

Bunganya majemuk, berbentuk mangkuk yang ada disepanjang ketiak daun. Hasil pengamatan stomata sampel d aun, luas daun, be rat partikel debu yang menempel . Warna daun yang merah kehitaman menandakan adanya pigmen antosianin dan klorofil B yang berfungsi untuk melawan proses. kemenag. Tambahkan setetes akuades di atas sayatan dengan pipet tetes. Daun Rhoeo discolor 8. Insisi Daun Rhoeo Discolor Ditampilkan di Air LautRhoeo discolor, juga dikenal sebagai tanaman tiram atau Moses – in – the – cradle, adalah tanaman hias yang mencolok dan populer. Keadaan sitoplasma pada sel epidermis daun Rhoeo discolor setelah ditetesi larutan NaCl 5%. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengamatan dan pembahasan dapata disimpulkan bahwa : a. Sebelum ditetesi garam 17 No Epidermis atas Epidermis bawah b. . Gerakan ini terjadi dalam sel yang bervakuola besar dan telihat jika Hydrilla verticillata direndam dalam air sehingga sel yang diamati sel hidup. HASIL DAN PEMBAHASANPertanyaan. Siswa dapat menggunakan mikroskop untuk mengamati objek biologi. Hasil Pengamatan No. Keadaan sitoplasma awal pada sel epidermis daun Rhoeo discolor b. 7 Hasil Pengamatan Antosianin pada Daun Rhoeo discolor. 4 Hasil Pengamatan dan Perhitungan 4. Amati melalui mikroskop dan gambar struktur daun Rhoeo discolor. Gambar hasil pengamatan dan beri keterangan bagian-bagiannya. Sel epidermis dan sel epitel memiliki perbedaan,. Pengamatan pada Daun Nanas Kerang (Rhoeo discolor) a. Larutan Garam 5% Larutan Garam 10%. Setelah membuat preparat dari irisan daun adam hawa (Rhoeo discolor) dan mengamatinya di bawah mikroskop dengan perbesaran 15 x 10, terlihat struktur jaringan daun adam hawa yang terdiri dari dinding sel yang merupakan bagian luar dari masing- masing sel, sitoplasma yang merupakan suatu suspensi yang berada di dalam sel, stomata yang merupakan alat pernapasan serta sel penjaga yang berfungsi. Gambar Trikoma Kapuk (Ceiba . Aliran plasma Nama preparat : Filamentum bunga Rhoeo discolor Familia : Commelinaceae Reagen : Air Perbesaran : 10x10. Merendam kertas saring yang telah dipotong berukuran (1x5) cm kedalam larutan hasil maserasi daun Rhoeo discolor selama 60 menit, kemudian mengeringkannya diatas nampan dengan bantuan kipas angin. 1. Rhoeo Discolor, juga dikenal sebagai Moses – in – the – Cradle, adalah spesies tanaman asli Amerika Tengah. 2. Rhoeo discolor biasa ditanam orang sebagai tanaman hias, tumbuh subur di tanah yang lembab. Mikroskop binokuler 2. Bandingkan hasil pengamatan bagian bawah daun dengan bagian atas da un Rhoeo Discolor. Analisa DataDari hasil pengamatan yang dapat kita lihat pada tabel diatas, dapat diketahui bahwa sel dan jaringan permukaan atas dan permukaan bawah daun Rhoeo discolor berbeda. Rhoeo discolor yang dimasukan ke dalam larutan sukrosa mengalami plasmolisis. , dan daun. Preparat 3 : Ganggang Spyrogyra sp (dalam air) 4. Tujuan :1. wb . Hasil Pengamatan Sebelum ditetesi larutan garam, warna ungu nampak penuh dan merata. 4. Laporan Hasil Pengamatan. Perlu diingat bahwa, hanya hasil pengamatan, bukan tafsiran terhadap hasil pengamatan. Mempersiapkan kaca objek dan kaca penutup e. Pembahasan Dari hasil percobaan daun Rhoeo discolor yang ditetesi air sebagaiPengamatan hasil aplikasi penggunaan air perasan daun adam hawa ini dilakukan secara deskriptif meliputi kebersihan lapang pandang, kekontraasan warna, dan kesempurnaan bentuk bakteri. a. Potongan daun Rhoe discolor secara melintang terlihat epidermis atas, jaringan mesofil, jaringan pengangkut, dan jaringan epidermis bawah. Pengamatan Aliran Sitoplasma Berikut disajikan tabel berisi hasil pengamatan aliran sitoplasma pada spesimen tangkai sari Rhoeo discolor dan daun Vallesneria atau Hydrilla. Sobeklah epidermis bawah daun adam dan eva dengan menggunakan silet. E. Sayatlah bagian bawah dari daun Rhoeo Discolor setipis mungkin dengan menggunakan silet tajam. Plasmolisis dapat terjadi pada lingkungan. 0,16 49 15 30, 8. 2. Daun ini digunakan karena bagian bawah daunnya mengandung sel yang penuh dengan pigmen warna ungu (anthosianin). Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan mikroskop cahaya kita dapat melihat struktur jaringan yang menyusun daun Rhoeo discolor dengan lebih jelas, diantaranya : - Dinding Sel - Epidermis - Stomata - Sel penjaga KESIMPULAN Berdasarkan hasil praktikum yang diperoleh, maka dapat disimpulkan. · Mengetahui bentuk. Gambar preparat Rhoeo discolor yang sudah jadi Pembahasan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dikatakan bahwa pada tanaman nanas kerang (Rhoeo discolor) terdapat senyawa flavanoid yaitu antosianidin (Sitorus, dkk, 2012). Irisan paradermal epidermis bawah daun Rhoeo discolor. 1. Dapat memotret objek mikroskopis. Pada pengamatan pertama yakni pemberian larutan sukrosa 0% atau air biasa, stomata pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor dalam keadaan terbuka denganc elah yang. Letakkan sayatan pada gelas objek, tetesi dengan aquades dan. Pada pengamatan daun Rhoeo discolor terdapat antosianin yang merupakan pigmen warna selain dari plastida juga bukan merupakan organel sel. Berdasarkan pada percobaan yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa pada pengamatan sayatan epidermis permukaan bawah daun Rhoeo discolor. Pengamatan Sel bawang merah dan Daun Rhodiscolor adalah sebagai berikut. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan sebelumnya dikatakan bahwa pada tanaman nanas kerang (Rhoeo discolor) terdapat senyawa flavanoid yaitu antosianidin (Sitorus, dkk, 2012). 4. 5. Pinset 8. Hasil pengamatan terhadap keterampilan siswa dalam menggunakan mikroskop dapat dibaca pada tabel 1. Hasil Pengamatan 1. Secara umum empulur . Rhodeo discolor. c. Berdasarkan hasil gambar pada mikroskop tersebut didapatkan hasil yang berwarna ungu. 9489° S, 112. 1. Muhammad Haidar Halim. Profil SMA Negeri 1 Pengasih SMA Negeri 1 Pengasih yang berlokasi di Jalan Kertodiningrat 41, Margosari, Pengasih, Kulon Progo mempunyai visi dan misi sekolah sebagai berikut: a. Dengan demikian struktur anatomi daun dari Rhoeo discolor atau nanas kerang adalah monokotil. Rhoeo discolor (Tantiado, 2015) 2. Menyayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya. 0 0. 4. Kelas 08 Smp Ilmu Pengetahuan Alam Ipa S1 Siswa 2017 By P E Thea Issuu from image. 5. LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI MATA KULIAH : PERKEMBANGAN TUMBUHAN JUDUL PRAKTIKUM PENGAMATAN DAUN KELOMPOK 7 1. Di dekat sel penutup terdapat sel-sel tetangga yang mengelilinginya. Tanaman rhoeo discolor ini dapat tumbuh subur di tanah yang lembab (Padmaningrum, 2019). Melanjutkan pengamatan dengan bahan lain E. . Primordial daun. id - 102 Peringkat. 3. Sel epidermis daun Rhoeo discolor Sumber: (Nasrullah 2015) Sel epidermis bunga Allamanda cathartica. (021) 6191043 Fax. b. Plasmolisis dapat terjadi pada lingkungan. Warna ungu pada sitoplasma sel epidermis adalah antosianin. WebHASIL PENGAMATAN I. 2. Nama:-Calvin/7 - Aleth/8 - Chevine/9 - Chiquita/10 - Chloe/11 - Audrey/12 Kelas: 7. 54 Cengkareng Jakarta Barat Telp. 5. Mempelajari ikatan pembuluh pada akar, batang dan daun 4. 54 Cengkareng Jakarta Barat Telp. Benih sebanyak 50 g dari masing-masing padiSTUDI POTENSI EKSTRAK DAUN ADAM HAWA (Rhoeo discolor) SEBAGAI INDIKATOR TITRASI ASAM-BASA. Agar dapat menggunakan mikroskop dengan baik. Dasar Teori Tumbuhan tersusun dari berbagai organ seperti akar, batang, daun. D. Pada praktikum di video ini khusus mengamati sel daun Rhoe discolor dan. Hasil pengamatan morfologi tanaman Rhoeo discolor Merupakan tanaman yang tumbuh subur di tanah yang lembap. SEL TUMBUHAN LAPORAN PRAKTIKUM disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Anatomi Tumbuhan dosen pengampu: Dr. 3) Menganalisis bagian anatomi daun Rhoeo discolor. , 2014; Chandra et al. 14 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4. 2. Methilen blue d. discolor Foto Pengamatan Keterangan a. Pada pengamatan daun tumbuhan Rhoeo discolor menggunakan mikroskop cahaya kita dapat melihat struktur jaringan yang menyusun daun Rhoeo discolor dengan lebih jelas, diantaranya : a. 3. 3. by ade8ichsan8rusdy in. WebKegiatan praktikum pengamatan daun Rhoeo Discolor ini memiliki tujuan sebagai berikut: Praktikan dapat mengetahui sel dalam daun Rhoeo Discolor serta, melatih dalam penggunaan mikroskop. Letakkan kaca preparat yang sudah ditutup di mikroskop. 0, 0, 0,15; 0, b) Tekanan Osmotik Larutan:. , Waluyo, S dan. Rhoeo mempunyai jaringan yang terdiri dari sel-sel yang bentuknya sama. LAPORAN PRAKTIKKUM BIOLOGI “PENGAMATAN PLASMOLISIS SEL EPIDERMIS DAUN Rhoeo discolor” Disusun Oleh : MUHAMMAD NUGROHO FIHIFDHILLAH (20) XI MIA 2 SMAN NEGERI 33 JL. Gambar preparat Rhoeo discolor yang sudah jadi Pembahasan. Hasil pengamatan Daun Rhoeo discolor ini memiliki multiple epidermis pada bagian Sisi atas dan bawahnya, kemudian jaringan mesofilnya tidak terdiferensiasi menjadi palisade dan jaringan spons atau disebut dengan unifasial. CARA KERJA. Sampel kemudian diberi n-heksana untuk kemudian diambil ekstraknya. Sunarno, S. LAPORAN PERCOBAAN OSMOSIS. 1. Berdasarkan pada percobaan yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa pada pengamatan sayatan epidermis permukaan bawah daun Rhoeo discolor. com, 768 x 512, jpeg, , 20, sel-rhoeo-discolor-dan-keterangannya, BELAJAR. Her. Daun Rhoe discolor Pada pengamatan ini, terdapat sel-sel pada daun Rhoeo discolor memiliki bentuk yang lebih teratur dan bentuknya selalu tetap atau tidak berubah. Pada gambar hasil dapat diamati bahwa. Tumbuhan ini termasuk jenis semak dengan tinggi mencapai 40-60 cm dan batang pendek dengan arah tumbuh tegak lurus. Pigmen antisianin pada daun Rhoeo discolor ini yang menyebabkan daun menjadi berwarna ungu serta dilengkapi dengan stomata. Sel merupakan unit organisasi. 28 strip 2. 2. Metode yang digunakan yaitu menggunakan sayatan daun Rhoeo discolor dan dilihat perbedaan keadaan stomata saat ditetesi akuades dan ketika ditetesi larutan gula 50%. Kemdikbud Gambar 3. C. Judul : Bentuk dan Struktur Sel 2. Berdasarkan pada percobaan yang telah dilakukan didapatkan hasil bahwa pada pengamatan sayatan epidermis permukaan bawah daun Rhoeo discolor. 2. Pada pengamatan daun Rhoeo discolor pada mikroskop cahaya terlihat jaringan epidermis pada daun Rhoeo discolor yang berbentuk persegi panjang dan susunan selnya rapat yang berfungsi sebagai pelindung sel-sel yang ada dibawahnya. Sayat lapisan belakang daun Rhoeo discolor setipis – tipisnya. Mengamati peristiwa plasmolisis pada sel daun Rhoeo discolor. (awetan) dapat teramati adanya meristem apikal, berfungsi untuk menghasilkan sel-sel baru dan. J. Pada pengamatan bentuk stomata pada daun rhoe discolor terdiri dari struktur yang lebih kompleks, yaitu dinding sel, pigmen antisianin, sel penjaga, sel tetangga, kloroplas dan celah stomata. SEL BAWANG MERAH SEL. Peserta didlk mengamatl sel dan daun Rhoeo discolor dan sel epitel mulut menggunakan mikroskop. 12. - Daun Rhoeo discolor II. Pengamatan pada Batang dan Akar Bayam Amaranthus spinosus a. HASIL PENGAMATAN. KATAPENGANTAR. 32 pembahasan hasil pengamatan. Perpindahan molekul atau ion melewati. 100% (1) 100% menganggap dokumen ini bermanfaat (1 suara). Pada pengamatan pertama yakni pemberian larutan sukrosa 0% atau air biasa, stomata pada epidermis bawah daun Rhoeo discolor dalam keadaan terbuka. 8. Adapun jika dikelupas kulitnya tampak dinding sel, sitoplasma dan stomata. 29 strip 3. Memotong jaringan daun Rhoeo discolor sepanjang kira-kira 0. Ini dilakukan satu preparat akan diteteskan dengan satu konsentrasi larutan gula. Tabel hasil pengamatan perlakuan Tanpa diaduk Diaduk Arah gerak waktu Arah gerak waktu Metilen blue Kristal CuSO4 e. PEMBAHASAN Berdasarkan hasil pengamatan, kondisi sel daun Rhoeo discolor dalam keadaan normal, terlihat bagian-bagian sel berbentuk. Letakkan sayatan pada gelas objek, tetesi dengan aquades dan. There are 14 plants that potential as a source of natural indicator for acid base. C. Gilet ( Silet ) 6. Rhoeo discolor. Bentuk sel penyusun daun adam dan eva tersebut seperti segi-6, pada daun adam dan eva dapat terlihat dengan jelas zat warna daun yang khas yaitu warna ungu dengan sedikit warna hijau. Daun Rhoeo discolor (daun adam eva), Hydrilla verticillata,. Daun Rhoeo discolor. Medio-picta : menyatakan warna pada bagian tengah daun. Peserta didik menggunakan data hasil pengamatan, menganalisis, dan menyimpulkannya dengan cermat. 24 strip 3. Pengamatan jaringan daun Rhoeo Discolor: a. 5. Kedua ukuran stomata pada daun Rhoeo discolor dengan intensitas cahaya 38.